Bekisting: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya
Bekisting adalah suatu sistem yang dipakai untuk menahan formwork pada saat struktur beton sedang dibentuk. Dengan menggunakannya, kualitas dan keawetan struktur beton akan diperoleh. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang pengertian, jenis, dan fungsi bekisting.
Apa itu Bekisting?
Bekisting adalah sebuah sistem yang digunakan untuk mendukung dan membentuk struktur beton. Biasanya terbuat dari kayu, baja, atau logam. Fungsi utamanya adalah untuk menahan tekanan dari beton yang mengeras sehingga struktur beton dapat membentuk bentuk yang diinginkan. Selain itu, juga dapat berfungsi sebagai pelindung untuk bagian-bagian struktur beton yang belum kuat sehingga tidak mudah rusak saat pembangunan.
Jenis-jenis Bekisting
Bekisting adalah sebuah struktur yang digunakan untuk mendukung material beton agar tetap berada pada posisinya saat mengeras. Juga dapat berfungsi untuk memberikan bentuk tertentu pada beton setelah mengeras. Ada beberapa jenis yang sering digunakan, diantaranya:
Plywood: Jenis ini terbuat dari lapisan plywood yang dipadukan dengan bahan penyambung seperti baut dan mur.
Baja Ringan: Jenis ini lebih ringan dibandingkan dengan plywood karena terbuat dari baja ringan dan dilapisi dengan besi Hollow.
Tripleks: Jenis ini terdiri dari 3 lapisan kayu yang dipadukan dengan bahan penyambung seperti baut dan mur.
Aluminium: Jenis ini memiliki kelebihan dibandingkan dengan jenis lainnya karena tahan lama, tidak mudah rusak, dan ringan.
Tiang Baja: Jenis ini terbuat dari baja yang dipadukan dengan tiang-tiang berbentuk kotak untuk memberikan bentuk tertentu pada beton setelah mengeras.
Fungsi Scaffolding Bekisting
Bekisting memiliki beberapa fungsi utama dalam industri konstruksi, terutama dalam proses pengecoran beton. Fungsi-fungsi tersebut meliputi:
1. Membentuk Struktur Beton
Fungsi utama scaffolding bekisting adalah membentuk struktur beton sesuai dengan desain dan dimensi yang diinginkan. Scaffolding membantu beton mengambil bentuk yang tepat dan mencegah terjadinya deformasi atau kekurangan dalam struktur akhir.
2. Memberikan Dukungan Sementara
Selama proses pengecoran beton, scaffolding berfungsi sebagai dukungan temporary yang mampu menahan berat beton dan memberikan stabilitas saat proses pengecoran berlangsung.
3. Meningkatkan Kualitas Konstruksi
Dengan menggunakan scaffolding bekisting, kualitas konstruksi beton dapat ditingkatkan karena scaffolding memastikan bahwa beton dicor dengan rata dan sesuai dengan ketentuan desain.
4. Mempercepat Proses Konstruksi
Scaffolding bekisting yang efisien dapat membantu mempercepat proses konstruksi dengan memungkinkan pengecoran beton dalam jumlah besar secara bersamaan.
5. Mengurangi Risiko Kecelakaan
Scaffolding bekisting yang dirancang dengan baik dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan di lokasi konstruksi dengan memberikan akses yang aman dan stabil bagi para pekerja.
Baca Juga: Jasa Bekisting, Berikut Cara Menghitung Biaya Bekisting
Kesimpulan
Scaffolding bekisting adalah elemen penting dalam industri konstruksi yang membantu membentuk struktur beton dengan tepat dan memberikan dukungan sementara selama proses pengecoran. Berbagai jenis scaffolding bekisting seperti scaffolding bekisting tradisional, metal, geser, dan tanpa tulangan menawarkan fleksibilitas dalam aplikasinya dan membantu mempercepat proses konstruksi secara keseluruhan.
Melalui penggunaan scaffolding bekisting yang tepat, kualitas konstruksi dapat ditingkatkan, sementara risiko kecelakaan di lokasi konstruksi dapat diminimalisir. Dalam industri konstruksi yang terus berkembang, scaffolding bekisting terus menjadi solusi penting untuk pembangunan struktur beton yang kuat dan kokoh.