Kawel Bekisting: Pengertian, Fungsi, dan Cara Menggunakannya
Kawel bekisting adalah sebuah material yang digunakan untuk menyokong atap dan konstruksi lainnya. Material ini dimaksudkan untuk memberikan stabilitas serta kekuatan mekanik yang dibutuhkan untuk membangun struktur-struktur konstruksi. Pada artikel ini, Anda akan mengetahui tentang pengertian, fungsi dan cara menggunakannya.
Apa itu Kawel Bekisting?
Kawel bekisting adalah sebuah konstruksi penahan yang digunakan untuk mendukung struktur beton agar tetap kokoh dan kuat. Biasanya terbuat dari bahan kayu, besi, atau plastik. Selain itu, juga sering disebut sebagai formwork.
Fungsi Kawel Bekisting
Kawel bekisting adalah sebuah peralatan yang digunakan untuk mendukung struktur beton dan menahan tekanan yang diberikan pada saat pengerjaan. Terdiri dari beberapa komponen, di antaranya adalah plat besi, batang baja, serta kawat baja. Peralatan ini biasanya digunakan pada proses pembuatan jembatan atau gedung-gedung tinggi. Manfaat utamanya adalah mampu mendukung berat beton dan tekanannya serta mencegah retaknya struktur beton saat pengerjaan.
Cara Menggunakan Kawel Bekisting
Bekisting Kawel adalah sejenis kawat yang digunakan untuk membangun dinding atau struktur beton. Kawat ini terbuat dari baja dan biasanya dijual dalam panjang 10 meter per batang. Berfungsi untuk menahan tekanan beton saat pengecoran sehingga beton tidak runtuh atau patah. Cara penggunaannya pun cukup mudah, ikuti langkah-langkah berikut:
Pertama, buatlah lubang pada tanah sepanjang 10 meter dengan diameter 50 cm. Lubang ini akan menjadi tempat meletakkan bekisting.
Kedua, pasanglah bekisting pada lubang dengan menggunakan peralatan seperti tongkat atau palu untuk menancapkan kawat ke dalam tanah. Pastikan bekisting benar-benar rata dan tegak agar nantinya dinding beton yang dibuat tidak retak atau patah.
Ketiga, siapkan beton yang akan digunakan untuk membangun dinding. Tuangkan campuran beton pada bekisting dan ratakan agar mendapatkan ketebalan yang sesuai.
Terakhir, biarkan beton mengeras dan kering selama beberapa hari. Setelah itu, dinding beton siap digunakan.
Itulah cara menggunakannya untuk membangun struktur beton yang aman dan bertahan lama. Pastikan Anda mengikuti semua langkah tadi dengan benar agar hasilnya maksimal. Selamat mencoba!
Alternatif untuk Kawel Bekisting
1. Penggunaan bahan penyusun kawat sebagai bekisting alternatif
2. Gunakan panel kayu sebagai bekisting alternatif
3. Penggunaan bahan penyusun beton ringan sebagai bekisting alternatif
4. Gunakan jaring kawat sebagai bekisting alternatif
5. Penggunaan bahan penyusun beton pracetak sebagai bekisting alternatif
6. Penggunaan pasir dan kerikil sebagai bekisting alternatif
7. Penggunaan batu bata atau tiang kayu sebagai bekisting alternatif
8. Gunakan sistem modul konstruksi sebagai bekisting alternatif
9. Gunakan panel fiberglass sebagai bekisting alternatif
10. Gunakan bahan penyusun logam yang tahan karat sebagai bekisting alternatif
Baca Juga: Formwork: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya
Kesimpulan
Kawel bekisting adalah sebuah alat yang digunakan untuk mendukung dan menahan struktur beton agar tetap kokoh saat dicetak. Juga dapat digunakan untuk mencegah agar beton tidak mengalami retak saat pengeringan. Selain itu, terdiri dari berbagai macam jenis, seperti kawel tabung, kawel panel, dan lain-lain.